Cara Mengatasi Hama Tanaman Hidroponik dengan Pestisida Alami
Assalamualaikum wr.wb
Selamat datang kembali di blog Hidroponik Rumahan. Kali ini kami akan membahas cara mengatasi hama pada tanaman hidroponik.Meskipun ditanam di air dan resiko hama lebih sedikit dari menanam konvensional, ya tidak menutup kemungkinan masih ada hama.Diantaranya adalah hama ulat, belalang, dan lalat. Ketiga hama ini sering menggangu tanaman saya,namun yang paling sering adalah belalang. Dan belalang cenderung lebih suka ke tanamn pakcoy saya,daripada kangkung,dan selada. Entah mengapa..., lalat suka menggangu tanaman yang baru dipindah tanam dari penyemaian,yaitu bertelur.
Lalat ini bertelur,dan telurnya akan menetas menjadi larva, nah si larva ini lah yang menjadi hama, ia menggrogoti daun , dan jika dilihat secara kasat mata, akan membentuk garis mengelilingi daun, sehinnga larva ini sering disebut Leaf Miner(penambang daun).
Seperti itulah penampakan leaf miner,hama ini bisa kalian cegah dengan menggunakan yellow trap (kita bahas di blog selanjutnya.)
Dan untuk mengatasi hama belalang dan ulat kalian bisa menggunakan pestisida alami:
1. Bawang putih dan lidah buaya
Yap caranya, kalian blender dua bahan itu tadi, bawang putih sebanyak 15 siung, lidah buaya (optional,fungsinya untuk merekatkan pestisida ke daun tanaman). Campurkan 500ml air dalam blender, blender hingga halus kemudian siapkan saringan dan tambahkan air 1ltr. Tutup rapat sprayer dan semprotkan ke daun tanaman pestisida alami ini tahan sekitar 3 hari saja.
2. Daun pepaya dan Tembakau
Kedua bahan ini menurut saya sangat ampuh,karena secara tidak sengaja saya menyemprotkan ramuan ini pada belalang yang hinggap di pakcoy saya,ketika saya semprot, belalang jatuh dan tiba tiba mati.Cara pembuatanya, siapkan 50 lembar daun pepaya dan satu genggam tembakau satu genggam tangan, uleg daun pepaya bersama tembakau hingga halus, tambahkan air sedikit demi sedikit. Setelah halus saring dan masukkan ke sprayer,tambahkan 1 ltr air,dan sedikit sabun cair sebagai perekat, tinggal semprot-semprot.
Makasih sudah mampir ke blog saya,semoga bermanfaat.Jangan lupa untuk mampir ke blog saya dan tanya tanya seputar hidroponik.Untuk informasi tentang hidroponik kunjungi website di bawah ini ya:
www.hidroponik321.blogspot.com
Selamat datang kembali di blog Hidroponik Rumahan. Kali ini kami akan membahas cara mengatasi hama pada tanaman hidroponik.Meskipun ditanam di air dan resiko hama lebih sedikit dari menanam konvensional, ya tidak menutup kemungkinan masih ada hama.Diantaranya adalah hama ulat, belalang, dan lalat. Ketiga hama ini sering menggangu tanaman saya,namun yang paling sering adalah belalang. Dan belalang cenderung lebih suka ke tanamn pakcoy saya,daripada kangkung,dan selada. Entah mengapa..., lalat suka menggangu tanaman yang baru dipindah tanam dari penyemaian,yaitu bertelur.
Lalat ini bertelur,dan telurnya akan menetas menjadi larva, nah si larva ini lah yang menjadi hama, ia menggrogoti daun , dan jika dilihat secara kasat mata, akan membentuk garis mengelilingi daun, sehinnga larva ini sering disebut Leaf Miner(penambang daun).
Seperti itulah penampakan leaf miner,hama ini bisa kalian cegah dengan menggunakan yellow trap (kita bahas di blog selanjutnya.)
Dan untuk mengatasi hama belalang dan ulat kalian bisa menggunakan pestisida alami:
1. Bawang putih dan lidah buaya
Yap caranya, kalian blender dua bahan itu tadi, bawang putih sebanyak 15 siung, lidah buaya (optional,fungsinya untuk merekatkan pestisida ke daun tanaman). Campurkan 500ml air dalam blender, blender hingga halus kemudian siapkan saringan dan tambahkan air 1ltr. Tutup rapat sprayer dan semprotkan ke daun tanaman pestisida alami ini tahan sekitar 3 hari saja.
2. Daun pepaya dan Tembakau
Kedua bahan ini menurut saya sangat ampuh,karena secara tidak sengaja saya menyemprotkan ramuan ini pada belalang yang hinggap di pakcoy saya,ketika saya semprot, belalang jatuh dan tiba tiba mati.Cara pembuatanya, siapkan 50 lembar daun pepaya dan satu genggam tembakau satu genggam tangan, uleg daun pepaya bersama tembakau hingga halus, tambahkan air sedikit demi sedikit. Setelah halus saring dan masukkan ke sprayer,tambahkan 1 ltr air,dan sedikit sabun cair sebagai perekat, tinggal semprot-semprot.
Makasih sudah mampir ke blog saya,semoga bermanfaat.Jangan lupa untuk mampir ke blog saya dan tanya tanya seputar hidroponik.Untuk informasi tentang hidroponik kunjungi website di bawah ini ya:
www.hidroponik321.blogspot.com
Comments
Post a Comment